Pemerintah Arab Saudi Pecat Kepala Militer

Darussalam.id – Arab Saudi dilaporkan memecat beberapa Komandan Militernya termasuk Kepala Staf. Raja Salman juga mengganti Kepala pasukan darat dan pertahanan udara.

Berita ini diterbitkan oleh Saudi Pers Agency (SPA), namun tidak ada penjelasan mengenai alasan pemecatan tersebut.  Putra Mahkota Mohammed bin Salman yang juga menjabat sebagai Menteri Pertahanan dipercaya menjadi pejabat yang berwenang di negara tersebut.

Tahun lalu puluhan tokoh terkemuka Saudi termasuk Pangeran, Menteri, dan Miliarder dikurung di hotel bintang lima, Ritz-Carlton Riyadh. Peristiwa ini terjadi karena Pangeran tersebut memimpin sebuah usaha untuk melawan korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan.

Seperti dilansir BBC, Jenderal Abdul Rahman bin Saleh al-Bunyan yang menjabat sebagai Kepala Staf Militer termasuk yang diberhentikan. Berbagai nama tokoh militer telah diajukan untuk menggantikan orang-orang yang dipecat.

Serangkaian janji politik pun diumumkan pada saat yang bersamaan. Termasuk di dalamnya penunjukan seorang wanita yang menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Pembangunan Sosial, Tamadar bin Yousef al-Rama.

Pangeran Turki bin Talal kemudian ditunjuk sebagai Wakil Gubernur baru di barat daya Provinsi Asir. Ia merupakan saudara dari seorang miliarder Pangeran Alwaleed bin Talal yang ikut dikurung dalam upaya anti-korupsi dan baru dibebaskan dua bulan kemudian. (Republika)